Katanya, Konflik di Timnas Sudah Berakhir Tuh..

Penanggungjawab Timnas Indonesia Bernard Limbong mengklaim, konflik di tubuh Timnas Senior yang sempat mencuat antara pemain dan pelatih sudah berakhir. Limbong bahkan menjamin, usai melakukan mediasi dengan beberapa pemain Timnas, Kamis (22/9) malam, maka Timnas Indonesia akan tampil melawan Qatar dengan hati yang lega.
"Kami sudah melakukan mediasi dengan beberapa pemain Timnas. Ya, mereka saling mengungkap keluhan dan kami pun menyampaikan harapan. Saya kira konflik yang sempat terjadi sudah berakhir," ujar Bennard Limbong ketika dikonfirmasi, Jumat.
Limbong mengatakan, dalam pertemuan yang juga dihadiri anggota Komite Eksekutif Bidang Koordinator Timnas, Bob Hippy itu dialog berlangsung lancar dan penuh kekeluargaan. "Kepada Bambang Pamungkas kami meminta agar pemain mempunyai satu visi yang sama, dan dia sebagai kapten tim mau menerima semua itu dan akan menyampaikannya kepada pemain lain," ujarnya.
Pertemuan tersebut dihadiri lima pemain Timnas yakni Bambang Pamungkas, Firman Utina, Markus Horison, Ahmad Bustomi dan Arif Suyono. Pertemuan dilakukan menyusul konflik yang terjadi setelah kekalahan 0-2 dari Bahrain pada lanjutan Pra Piala Dunia 2014 pada 6 September lalu dan sempat memunculkan isu mogok main diantara pemain Timnas akibat ulah pelatih Wim Rijsbergen.
Kala itu, Wim dalam konfernsi pers usai pertandingan kepada wartawan melecehkan pemain yang mengatakan bahwa pemain Indonesia masih belum mampu bersaing di level internasional. "Sekarang sudah tidak ada masalah lagi dan semua pemain sudah satu visi. Mereka juga sudah menyatakan tekad untuk tetap membela Timnas. Para pemain juga sudah tidak mempersoalkan pelatih," ujar Limbong.
Limbong berpendapat bahwa konflik yang merebak setelah pertandingan itu terjadi hanya karena emosi sesaat. Sebagai upaya agar kejadian serupa tak terulang, manajemen Timnas akan mengupayakan menghadirkan psikolog dalam jajaran Timnas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar