Beli Klub Australia, Bakrie Jajaki Kemungkinan Bawa Pemain Indonesia

Usai membeli mayoritas saham klub Brisbane Roar, pihak Bakrie mengaku tidak menutup kemungkinan untuk membawa pemain Indonesia bermain di Liga Australia.

Seperti diberitakan sebelumnya, Keluarga Bakrie resmi membeli klub juara liga Australia, Brisbane Roar. Melalui PT Pelita Jaya Cronus, Bakrie menguasai mayoritas saham Brisbane Roar sebesar 70%.

Menurut Rahim Soekasah, kerabat dekat Keluarga Bakrie yang juga ikut terlibat dalam proses pembelian, mereka memilih Brisbane, selain karena diusulkan oleh Federasi Sepakbola Australia (FFA), karena memiliki pandangan yang sama soal visi.

"Kami cocok dengan visi manajemen di sini dan juga pelatihnya. Mereka tidak butuh marquee player karena lebih condong kepada development pemain sendiri," ujarnya kepada detikSport, Jumat (7/10/2011).

"Rata-rata usia pemainnya adalah 24 tahun. Jadi ada kesamaan visi antara kami dengan manajemen mereka," lanjutnya.

Rahim juga mengungkapkan bahwa pihak mereka juga tidak menutup kemungkinan untuk membawa pemain dari Indonesia untuk bermain di sana. Namun, mereka mengaku harus pilih-pilih dulu untuk melakukannya.

"Kalau untuk soal itu pasti ada. Kita memang sudah ada niat seperti itu," tukasnya.

"Nanti kita lihat-lihat dulu. Karena persoalan pemain kita 'kan suka homesick kalau harus main di luar negeri. Ujung-ujungnya jadi tidak mau."

"Jadi, nanti kita lihat lagi sisi psikologis dan mentalnya. Kalau memang bagus, dan mereka bilang cocok, kita akan usulkan untuk trial di sana," tandasnya.
http://www.detiksport.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar