Boaz Tidak Tahu Akan Diberi Sanksi


Boaz Salossa, penyerang tim nasional Indonesia, mengaku tak mengetahui bahwa akan mendapat sanksi karena tak ikut latihan bersama Bambang Pamungkas, dkk, dalam menghadapi Pra Piala Dunia 2014.

Boaz dan Richardo Salampessy meminta izin lantaran kelelahan usai pertandingan Asian Football Confederation di Irak, 27 September lalu. “Saya tidak tahu. Yang saya tahu saya sudah minta izin pada PSSI untuk tidak latihan dan sudah diberi izin,” kata Boaz Salossa, Rabu, 4 Oktober 2011.

Komite Disiplin (Komdis) PSSI berkukuh akan memanggil Boaz Solossa dan Ricardo Salampessy untuk dimintai keterangan terkait ketidakhadiran mereka di timnas. Kemungkinan Boaz akan mendapat denda uang karena dua kali mangkir latihan. “Saya sudah SMS dan sampaikan pada Pak Bernhard Limbong bahwa saya minta izin. Jadi, saya tahu saya tidak salah,” kata Boaz.

Soal pemberian sanksi, Boaz enggan mengomentarinya. “Saya baca di berita, di Tempo. Tapi saya tidak mau terlalu serius karena saya sendiri belum mendapat kabar akan diberi skorsing atau denda,” ujarnya.

Pemain terbaik Indonesia Super Liga 2010/2011 itu mengatakan dirinya sudah meminta PSSI untuk kembali berlatih pada tanggal 3 Oktober kemarin. Namun, PSSI menolak karena ia sudah sangat telat. Latihan resmi timnas dimulai sejak 1 Oktober lalu. “Mereka bilang saya baiknya kembali pada bulan November saja karena sudah terlambat datang. Saya mengiyakan saja,” jelasnya.

Pasukan Garuda rencananya akan menggelar pertandingan persahabatan melawan Arab Saudi pada 7 Oktober mendatang di Malaysia. Laga nanti merupakan persiapan jelang melawan Qatar di Grup E kualifikasi Piala Dunia 11 Oktober. “Saya minta maaf tidak ikut. Mohon jangan melihat ketidakhadiran itu buruk,” katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar