Indonesia, Negara Terakhir Dikunjungi AFC

Indonesia menjadi negara terakhir yang diinspeksi AFC. Inspeksi ini diperlukan untuk menentukan berapa kuota yang didapat Indonesia tampil di Liga Champions Asia untuk durasi tiga musim ke depan.

"Ini adalah kunjungan tiga tahunan. Kami harus melihat kesiapan kompetisi dan klub di semua negara untuk menentukan berapa kuota yang didapat masing masing negara di LCA," terang Alisher Nikimbaev, manajer Research & Assessment AFC, pada wartawan di Surabaya.



"Kami start sejak Februari, dan Indonesia adalah negara terakhir yang kami kunjungi," tambahnya.

Selama di Indonesia, tim AFC  beserta  melihat kesiapan tim, utamanya dari segi infrastruktur, legal, manajemen serta aspek bisnisnya. Setelah melihat dan menyesuaikan dengan standard AFC, barulah tim ini memberikan saran dan masukan ke masing-masing klub. "Kami hanya inspeksi dan memberikan rekomendasi aspek-aspek mana saja yang harus diperbaiki," sambungnya.

Untuk Indonesia, hasil inspeksi akan diumumkan 13 Oktober mendatang di Jakarta. Sedangkan secara keseluruhan, tim ini akan melaporkan data yang mereka peroleh ke Komite Ad hoc AFC yang selanjutnya akan diserahkan ke sidang Komite Eksekutif (Exco) otoritas tertinggi sepakbola Asia itu.

"Hasil seluruh negara akan diumumkan di rapat Exco AFC, 23 November. Hasil ini akan menentukan berapa kuota masing-masing negara, termasuk Indonesia di kompetisi Asia untuk tahun 2012 hingga 2014," jelasnya



Sementara itu, mantan manajer legal PT Liga Indonesia yang kini menjadi CEO Persebaya, Llano Mahardika, mengungkapkan, untuk Indonesia, parameter yang digunakan adakah kriteria partisipasi minimum bagi klub yang ingin bermain di Liga Champions Asia (LCA), yang terdiri dari 13 item. "Rencananya di musim kedua, baru pakai regulasi AFC. Sebab pemakaian regulasi AFC aturan baru dimulai 2013," kata Llano. 


http://www.goal.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar