Polda Siapkan 2.600 Personel untuk Laga Indonesia-Qatar

Jelang laga Pra Piala Dunia antara tim nasional Indonesia melawan Qatar di Stadion Gelora Bung Karno 11 Oktober mendatang, sejumlah pengurus PSSI menggelar pertemuan dengan pihak Kepolisian Daerah Metro Jaya. Pertemuan membahas strategi pengamanan, diantaranya agar kasus kericuhan akibat ulah penonton yang membawa petasan tidak terulang kembali.

Pertandingan antara timnas Indonesia melawan Bahrain beberapa waktu lalu diwarnai hujan petasan dan botol minuman. Akibatnya FIFA menskors pertandingan dan melayangkan teguran kepada PSSI.

Usai pertemuan yang berlangsung di Mapolda Metro Jaya, Kamis (6/10) siang tadi, Komite Eksekutif PSSI Roberto Rouw mengatakan, selama ini dalam soal pengamanan pertandingan memang kerap ditemukan berbagai kendala, namun hal tersebut tidak pernah dibicarakan bersama antara PSSI dan pihak kepolisan.

Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sujarno mengatakan pihaknya akan menerjunkan sedikitnya 2.600 personel yang tersebar di dalam dan di luar stadion. Pola pengamanan akan terbagi menjadi empat lapis atau ring yang akan menggeledah barang bawaan yang dibawa para penonton pertandingan. Petugas akan menyita barang-barang bawaan yang dilarang, seperti petasan, kembang api, laser, botol minuman, senjata tajam serta barang-barang lainnya yang dikategorikan bisa membahayakan.

PSSI berterima kasih kepada Polda Metro Jaya yang telah memberikan jaminan keamanan dalam pertandingan timnas Indonesia melawan Qatar pada 11 Oktober mendatang. Menurut Roberto, karena jaminan itulah AFC akhirnya mengeluarkan izin pertandingan.

http://www.metrotvnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar