Firman: Persoalan Wim Kami Anggap Selesai


Konflik internal yang sempat melanda timnas senior sudah mulai dilupakan. Gelandang Timnas, Firman Utina mengatakan kalau persoalan yang menyangkut pelatih Tim Merah Putih, Wim Rijsbergen sudah dianggap selesai.

Hal ini diungkapkan Firman usai menjalani pemusatan latihan di Lapangan Timnas, Senayan, Jakarta, Minggu, 2 Oktober 2011. Firman juga meminta agar semua pihak fokus pada persiapan lawan Qatar, Selasa, 11 Oktober 2011.

"Sudahlah, ini kan sudah dekat dengan pertandingan. Persoalan dengan Wim sudah kami anggap selesai. Sekarang bagaimana fokus pada pertandingan," ujar Firman. 

Indonesia akan menghadapi Qatar dalam lanjutan penyisihan Grup E Pra Piala Dunia (PPD) 2014. Sebelumnya suasana timnas sempat memanas setelah tujuh pemain mengancam tidak bersedia dipanggil bila masih ditangani oleh Wim.

Sikap ini merupakan buntut dari pernyataan Wim dalam jumpa pers usai Indonesia dikalahkan Bahrain, 6 September lalu. Wim juga dituding telah melecehkan para pemain timnas lewat kata-kata kasar saat jeda babak pertama.

Firman merupakan salah seorang pemain yang terlihat gusar dengan sikap pelatih asal Belanda itu. Lewat akun twitternya, Firman juga sempat menumpahkan kekecewaannya atas sikap Wim yang terkesan menyalahkan para pemain.

"Seperti yang anda lihat, semua sudah beres lah. Sekarang kami hanya mau memikirkan pertandingan," ujar Firman.
Blunder Markus
Sementara itu, dalam latihan sore ini, kiper Markus Horison melakukan blunder saat menjalani game. Kejadian ini membuat Wim berang dan langsung mengganti mantan kiper Persib Bandung itu dengan I Made Wirawan.

Asisten pelatih timnas, Liestiadi mengatakan pihaknya menitik beratkan latihan untuk mengembalikan football feeling anak-anak asuhnya. Pasalnya, laga uji coba melawan Arab Saudi serta laga penting menjamu Qatar tinggal menghitung hari.

"Sore ini latihan real passing sama game. Tujuannya untuk mengembalikan feel para pemain sebelum laga nanti. Hanya saja kami merasa lapangan latihan ini terlalu keras. Kami sedang meminta untuk bisa pindah lapangan," ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar