PT Liga Prima Dikecam

Kinerja PSSI Pusat kembali mendapat kecaman. Batalnya tim AFC untuk melakukan verifikasi di dua stadion di Kaltim, yaitu Stadion Persiba Balikpapan dan Stadion Segiri Samarinda kemarin, membuat manajemen kedua tim tersebut mengecam kinerja PT Liga Prima, yang mengelola roda kompetisi di Indonesia sebagai pengganti Badan Liga Indonesia (BLI).

H Harbiansyah Hanafiah, Direktur Utama PT Putra Samarinda Indonesia kepada wartawan mengaku sangat kecewa dengan batalnya tim verifikasi AFC datang ke Kaltim. "Kita jauh-jauh hari sudah mempersiapkan segala sesuatunya untuk verifikasi, tetapi tiba-tiba kami dapat kabar kalau tim AFC dan perwakilan dari PSSI batal datang. Ada apa ini, kenapa kami tak diberitahu sebelumnya," terang Harbiansyah.

Dari keterangan diperoleh harian ini, ketidakhadiran tim verifikasi AFC dan PSSI ke Kaltim karena terkendala jadwal penerbangan. Hal ini dikatakan Harbiansyah sangat tak masuk akal, karena sebelumnya jadwal verifikasi sudah disusun sejak jauh-jauh hari.


"Harusnya PSSI sudah mempersiapkan tiket pesawatnya. Artinya tanggal sekian berada di Jawa Timur, kemudian lanjut ke Kaltim dan seterusnya. Sungguh aneh kalau mereka tak mendapat tiket pesawat, sementara saat ini juga bukan Lebaran, yang arus lalu lintas pesawatnya tak terlalu padat," terangnya.


Dari surat yang dikirimkan PT Liga Prima ke semua klub di Indonesia bernomor 1780/AGB/06/IX-2011 prihal verifikasi AFC, tertulis jelas tanggal pengiriman yaitu 28 September. Artinya sudah lebih dari sepekan sampai kemarin, PT Liga Prima menjadwalkan verifikasi klub-klub ISL.


"Sekarang mengapa mereka yang tak bisa menjadwalkan keberangkatan tim AFC ke klub. Yang membuat kami sangat kecewa, pembatalan dilakukan tanpa pemberitahuan. Ini jelas menyalahi aturan," tegasnya.


Dari surat yang dikirim tersebut juga terdapat beberapa kekeliruan. Salah satunya adalah tembusan surat yang ditujukan pada Komite Normalisasi (KN). Padahal keberadaan KN sudah tak ada lagi sejak dilaksanakannya Kongres PSSI di Solo beberapa waktu lalu.


Erwin D Budiawan, salah seorang anggota komite eksekutif PSSI dari Persisam Putra juga mempertanyakan beberapa kegiatan Liga Prima yang dianggapnya menyalahi program.


"Dari surat kita terima disebutkan, 5 Oktober adalah waktu sosialisasi jadwal pertandingan ke klub-klub. Tapi sampai sekarang kita tak menerima jadwal sosialisasi tersebut. Ini diperparah dengan ditundanya verifikasi tanpa ada pemberitahuan," tukasnya.


Sementara itu Rizal Juraid, Wakil Sekretaris Persiba Balikpapan kepada Sapos juga mengaku sangat kecewa dengan pembatalan verifikasi tersebut.
"Kami dari manajemen serta beberapa jajaran pemerintahan sudah menunggu sejak pukul 7 pagi. Tapi akhirnya kami dapat kabar kalau mereka datang. Ini sangat mengecewakan kami," terang Rizal. 
http://www.sapos.co.id